Nilai-Nilai Pendidikan Agama Hindu dalam Pertunjukan Wayang Kulit Cenk Blonk Lakon Kumbakarna Lina
DOI:
https://doi.org/10.59997/dmr.v1i1.688Keywords:
Nilai, Pendidikan, Agama Hindu, Wayang Cenk BlonkAbstract
Pertunjukan Wayang Kulit Bali selain berfungsi sebagai pertunjukan wali dan bebali, juga berfungsi sebagai balih-balihan. Salah satu contoh pertunjukan Wayang Kulit Bali yang berfungsi sebagai balih-balihan adalah pertunjukan Wayang Kulit Cenk Blonk. Dewasa ini, pertunjukann Wayang Kulit Cenk Blonk sangat digemari oleh masyarakat. Hal ini terbukti dari dari setiap pementasannya yang selalu disaksikan dengan antusias oleh masyarakat. Menurut pengamatan penulis, ketika menyaksikan pertunjukan Wayang Kulit Cenk Blonk dengan lakon Kumbakarna Lina, ada banyak dialog atau wacana yang mengandung nilai pendidikan Agama Hindu. Oleh karena itu, penulis sangat tertarik untukĀ mengangkat pertunjukan Wayang Kulit Cenk Blonk dengan lakon Kumbakarna Lina sebagai objek penelitian, khususnya dari nilai pendidikan Agama Hindu. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Metode Penulisan artikel ini menggunakan metode dokumentasi dan kepustakaan. Hasil penelitian ini menemukan bahwa nilai-nilai Pendidikan Agama Hindu yang terkandung dalam Pertunjukan Wayang Kulit Cenk Blonk Lakon Kumbakarna Lina adalah: (1) Nilai Bela Negara yang terdapat dalam dialog Kumbakarna, (2) Nilai Tattwa yang terdapat dalam dialog Sangut dan Delem, (3) Nilai Susila yang terdapat dalam dialog Sangut dengan Blonk, dan (4) Nilai Upacara yang terdapat dalam dialog Tualen dan Merdah.