Tari Jejak Aji

Authors

  • Dewa Made Arta Subawa Udayana Institut Seni Indonesia Denpasar
  • I Ketut Sariada
  • Kasih Kasih Indonesia Denpasar

DOI:

https://doi.org/10.59997/journalofdance.v3i1.2373

Abstract

Abstrak

JEJAK AJI, sebuah konsep yang menggambarkan peristiwa pengalaman empiris penata yang berisikan tentang sebuah pembelajaran seorang ayah sebagai sosok guru dijadikan inspirasi terwujudnya garapan. Lahirnya garapan ini didasari atas keinginan penata untuk mengenang sosok ayah yang telah berpulang ke hadapan Tuhan yang dikemas ke dalam penyajian karya seni tari. Pendekatan yang digunakan adalah tari kontemporer dengan tetap mempertahankan aspek lokal jenius sebagai ciri berinovasi, originalitas, dan beridentitas. Garapan ini ditarikan oleh 2 orang penari putra yang diiringi dengan menggunakan instrumen musik MIDI, dengan tetap mempertahankan suasana sesuai tema yang ditentukan yakni kehidupan. Teori penciptaan yang digunakan adalah teori imajinasi yang lebih mengutamakan wilayah tafsir dalam melihat fenomena yang dijadikan objek penciptaan. Terwujudnya garapan ini bertujuan untuk memberikan rangsangan baru dalam berkreativitas baik dari segi konsep, tema, dan sajian garapan.

 

Kata Kunci: JEJAK AJI, Pengalaman, Kehidupan Sosial.

Additional Files

Published

2024-04-26 — Updated on 2024-04-26

Versions

How to Cite

Udayana, Dewa Made Arta Subawa, I Ketut Sariada, and Ni Nyoman Kasih. “Tari Jejak Aji”. Jurnal Igel : Journal Of Dance 3, no. 1 (April 26, 2024): 7–16. Accessed May 3, 2024. https://jurnal2.isi-dps.ac.id/index.php/igel/article/view/2373.

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)