THE UNIQUE A OLD ARTEFACT STONE'S DALAM BUSANA EDGY STYLE

Main Article Content

Ketut Ari Wartini
Tjok Istri Ratna Cora Sudharsana
Made Tiartini Mudarahayu

Abstract

Di Indonesia memiliki banyak bentuk-bentuk proses penguburan dengan menggunakan wadah dan banyak ragamnya, hal ini merupakan menjadi bukti adanya kemampuan dan alam pikiran sendiri dan setiap daerah mempunyai ciri khas masing-masing. Adanya perbedaan bentuk dan jenis wadah kuburan, pada satu sisi dapat dipandang sebagai suatu perkembangan yang mungkin bersifat lokal karena pengaruh lingkungan alamnya, tetapi dapat juga dianggap sebagai suatu proses perkembangan budaya dari masa ke masa. Bentuk-bentuk wadah kubur yang terbuat dari batu dapat dibedakan dalam beberapa jenis, misalnya: kubur dolmen (hybrid dolmen graves), kubur peti batu (stone-cist graves atau stoneslab graves), tempayan batu (stone vats), dan keranda batu atau sarkofagus (Heine Geldern 1945: 148-152; Soejono, 1977: 31) Masyarakat (suku) Minahasa yang terletak di Sulawesi Utara ini merupakan suku di Indonesia yang memiliki bentuk-bentuk budaya khas, yang berupa peninggalan berupa tradisi penguburan yang sudah ada pada zaman megalitik yang berupa kubur peti batu atau yang sering disebut dengan waruga. Dari hasil penelitian terlihat bahwa kubur batu waruga ini ternyata mempunyai beberapa ciri khas bentuk keragaman seperti tutupnya, tetapi ternyata beberapa keragaman bentuk tutup waruga ini tidak memperlihatkan adanya suatu simbol dari status sosial masyarakat pendukungnya, seperti contoh kebanyakan tradisi penguburan yang ada didaerah lain berciri megalitik lainnya.

Article Details

How to Cite
Wartini, K. A. ., Sudharsana, T. I. R. C., & Mudarahayu, M. T. (2024). THE UNIQUE A OLD ARTEFACT STONE’S DALAM BUSANA EDGY STYLE. BHUMIDEVI: Journal of Fashion Design, 4(2), 80–90. Retrieved from https://jurnal2.isi-dps.ac.id/index.php/bhumidevi/article/view/4416
Section
Articles