“KERTA GOSITA” ANALOGI BALE KERTHA GOSA DALAM BUSANA EXOTIC DRAMATIC

Main Article Content

Ni Made Lesiana Megy
Nyoman Dewi Pebryani
I Wayan Sujana

Abstract

Indonesia merupakan negara kepulauan memiliki beragam peninggalan bersejarah dalam bidang seni dan budaya salah satunya Pulau Bali. Bali memiliki arsitektur bangunan yang sangat khas akan filosofi dan juga unsur budaya yang melekat, yaitu bangunan Bale Kertha Gosa dengan filosofi namanya. Bale Kertha Gosa memiliki lukisan pada langit-langit atapnya bercerita kehidupan rakyat Bali dengan gaya lukis Kamasan. Bale Kertha Gosa berada di Taman Kertha Gosa, wilayah komplek kerajaan yang terletak di Bali bagian ujung timur laut tepatnya di kabupaten Klungkung. Dari keunikan arsitektur serta makna lukisan pada Bale Kertha Gosa menjadi sumber ide penciptaan karya busana tugas akhir yang diwujudkan ke dalam busana dengan kesulitan bertahap yaitu : ready to wear. Ready to wear deluxe dan haute couture. Bale Kertha Gosa diimplementasikan dengan teori analogi dari beberapa kata kunci yaitu: lukisan wayang kamasan, ijuk, ornamen, tiang, pagar dan batu padas. Landasan penciptaan karya busana ini menggunakan 8 tahapan penciptaan Frangipani yang di ambil dari disertasi : Tjok Istri Ratna Cora Sudharsana, tahun 2016, yaitu dari ide pemantik (design brief), riset dan sumber (research and sourching), pengembangan desain, sampel (design development), sample, prototype and construction), dan produksi (production), bisnis (business).Hasil penciptaan ini diharapkam dapat menambah kepustakaan khususnya pada bidang fashion mengenai analogi bangunan Bale Kertha Gosa yang diimplementasikan ke dalam wujud busana exotic dramatic dengan menggunakan nama brand “MbyM” dan strategi Business Model Canvas (BMC) dalam menjalankan usaha lebih terstruktur.

Article Details

How to Cite
Megy, N. M. L., Pebryani, N. D., & Sujana, I. W. (2021). “KERTA GOSITA” ANALOGI BALE KERTHA GOSA DALAM BUSANA EXOTIC DRAMATIC. BHUMIDEVI: Journal of Fashion Design, 1(2), 129–139. https://doi.org/10.59997/bhumidevi.v1i2.741
Section
Articles