IMPLEMENTASI SPIRIT OF PLACE DALAM DESAIN INTERIOR UPAYA PEMBENTUKAN IDENTITAS SUATU TEMPAT STUDI KASUS HOTEL THE PLACE DISTRIK NANGANG
Isi Artikel Utama
Abstrak
Place identity merupakan fenomena dimana individu mengidentifikasikan dirinya dengan suatu tempat. (Prohansky et. Al, 1983). Identitas suatu tempat (Place identity) yang terbentuk dan terpelihara dengan baik menyebabkan manusia akan merasa lebih ‘hidup’ karena tempat tersebut memiliki spirit of place yang dapat menciptakan lingkungan menjadi harmonis dan bermakna. Merupakan peran Desainer Interior dalam menanggapi berbagai kondisi masalah yang berkaitan dengan proses perancangan ruang untuk memulihkan atau menciptakan “Rasa” pada tempat tersebut. Oleh karena itu, penelitian ini bermaksud untuk mengkaji elemen pembentuk spirit of place dalam lingkup ruang interior studi kasus hotel The Place Distrik Nangang, sehingga dapat membentuk identitas ruang yang berkarakter. Pengumpulan data dilakukan dengan cara studi literatur dan referensi, yaitu dengan mengobservasi literatur dan teori yang berkaitan dengan struktur pembentuk ruang, spirit of place, dan Place Identity, kemudian menghubungkan variabel satu dengan variabel yang lain. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi referensi bagi para peneliti maupun desainer interior yang akan melakukan perancangan dengan pendekatan spirit of place, dalam menciptakan identitas ruang interior yang berkarakter.
Unduhan
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.