PENERAPAN KONSEP ARBOREUM PADA PERANCANGAN REDESAIN INTERIOR KAMAR TIDUR UTAMA DOKTER HENDRI POERNOMO
Isi Artikel Utama
Abstrak
Konsep desain interior merupakan ide dasar yang mengatur bagaimana suatu ruangan dirancang, mencakup pemilihan gaya, warna, tekstur, dan material untuk menciptakan visual yang menarik dan sesuai dengan tujuan serta karakteristik penggunanya. Artikel ini bertujuan mengembangkan konsep desain yang selaras dengan kebutuhan dan keinginan civitas. Penerapan konsep Arboreum dipilih untuk menyelaraskan gaya desain dengan elemen warna, tekstur, bentuk, dan material yang menciptakan harmoni, serta mengedepankan prinsip biofilik yang menekankan hubungan manusia dengan alam. Dengan mengintegrasikan tanaman dan material alami, konsep ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan kesejahteraan penghuni. Selain itu, konsep ini juga menggabungkan elemen gaya industrial, yang mengutamakan penggunaan material kasar seperti dinding ekspos, logam, dan kayu unfinished. Pendekatan ini mengkombinasikan karakter elemen alami dengan tekstur industrial untuk menciptakan ruang yang bersih, rapi, namun tetap mempertahankan kesan kasar yang khas dari gaya tersebut. Setiap aspek, mulai dari tata letak furnitur, pemilihan pencahayaan, hingga tekstur material, dipertimbangkan secara cermat untuk memastikan fungsionalitas dan keharmonisan dengan gaya desain. Metode penelitian yang digunakan meliputi pendekatan studi literatur dan teknik analisis data melalui wawancara, survei, serta dokumentasi. Proses ini menghasilkan penataan interior yang mencerminkan pemahaman desain serta visualisasi yang sesuai dengan keinginan responden. Dengan menggabungkan elemen kasar dan halus, konsep ini berhasil menciptakan ruang tidur utama yang tidak hanya optimal sebagai tempat istirahat, tetapi juga mencerminkan identitas serta keinginan penghuninya.
Unduhan
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.