Pakeliran Inovatif “Sungsang Budi”

Authors

  • I Made Anom Wibawa
  • I Ketut Sudiana

DOI:

https://doi.org/10.59997/dmr.v2i1.1522

Keywords:

Anggada, Pakeliran Inovatif, Seni Pedalangan

Abstract

Garapan Pakeliran Inovatif yang berjudul Sungsang Budi mengisahkan tentang perjalanan Anggada ke Alengka Pura, dengan mengusung tema keteguhan hati. Kisah Anggada menginspirasi penggarap untuk mengangkat cerita ini kedalam pakeliran inovatif. Inovatif memiliki arti inovasi atau ide-ide baru yang belum pernah ada. Pada garapan Sungsang Budi ini ada beberapa hal yang memiliki makna inovasi di antaranya; memakai kelir, layar putih dengan panjang 4 meter x 1,5 meter dengan menggunakan pencahayaan lampu dan scenery sebagai pendukungnya. Penggunaan scenery yang disajikan oleh penggarap dalam garapan ini belum pernah digunakan dimanapun termasuk dalam garapan pakeliran. Gerapan ini menggunakan iringan gamelan Semara Pagulingan, dalam menciptakan sebuah karya seni tentunya memerlukan proses atau metode penciptaan yang panjang, dalam garapan ini penggarap melewati tiga tahapan yaitu eksploration, improvitation, forming. Penggarap berharap dengan mengangkat kisah perjalanan Anggada ini mampu menginspirasi masyarakat umum menerapkan bagaimana pentingnya nilai moral, cinta, taat, kesetiaan, dan keteguhan hati.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-04-08

How to Cite

I Made Anom Wibawa, & I Ketut Sudiana. (2022). Pakeliran Inovatif “Sungsang Budi”. JURNAL DAMAR PEDALANGAN, 2(1). https://doi.org/10.59997/dmr.v2i1.1522

Issue

Section

Articles