Suling Saih Roras : A Development of Balinese Flute Instrumentation| Suling Saih Roras : Sebuah Pengembangan Dari Instrumentasi Suling Bali

Penulis

  • Werdi Saputra Prodi Seni Karawitan, Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia Denpasar
  • I Nyoman Mariyana Seni Karawitan ISI Denpasar

DOI:

https://doi.org/10.59997/jurnalsenikarawitan.v4i2.3312

Kata Kunci:

Suling Saih Roras, Enam, Sebelas, Karawitan

Abstrak

Suling Saih Roras merupakan sebuah karya musik eksperimental dengan menggunakan instrumen Suling Saih Roras sebagai media ungkapnya. Karya musik ini terinspirasi dari sebuah instrumen tiup yang terdapat di Bali yakni suling. Dari hal ini, penata mengamati nada-nada yang dihasilkan oleh keenam lubang tersebut dapat dikembangkan sehingga menimbulkan sebuah inisiatif untuk mengembangkan nada-nada yang terdapat pada suling. Mengembangkan yang dimaksud dalam proses garap ini, penata mengembangkan suling yang sebelumnya memiliki 6 lubang laras dikembangkan menjadi 11 lubang laras sehingga dapat memunculkan nada-nada yang sebelumnya belum terjamah di suling dengan 6 lubang laras. Tahapan-tahapan yang dimuat dalam teori ini diantaranya: Tujuan, Bakat, Kreatifitas, Budaya Lokal, Konsep Garapan, Berdoa, Implementasi Garapan, Uji Coba Garapan, dan Penetapan Konsep dan Bentuk. Struktur karya musik ini terbagi menjadi empat bagian diantaranya : bagian pertama karya ini berisikan tentang pengenalan wilayah nada pada Suling Saih Roras. Penata memperkenalkan nada-nada yang terdapat pada instrumen Suling Saih Roras. Di bagian kedua memuat tentang penonjolan masing-masing instrumen. Mulai dari suling penyorang, suling pengenter, suling penyelah, dan suling pemetit. Hal ini bertujuan untuk menonjolkan karakter bunyi yang dihasilkan oleh masing-masing ukuran suling tersebut. Bagian ketiga karya ini terdapat pengolahan harmoni dan modulasi. Bagian keempat yakni penggabungan dari poin-poin yang terdapat pada ketiga bagian sebelumnya. Pada bagian ini, penata juga melakukan eksplorasi timbre terhadap instrumen Suling Saih Roras.

 

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Adibawa, I Putu Tiodore, (2014). Tesis Karya “Asta Wirat Bhumi”. Denpasar

Adi Surya, I. Gede, Saptono Saptono, and I. Ketut Partha. 2022. “The Process of Music Creation Kelabu | Proses Kreasi Musik ‘Kelabu.’” GHURNITA: Jurnal Seni Karawitan 2(1):62–70. doi: 10.59997/jurnalsenikarawitan.v2i1.419.

Adnyana, I. Made Putra; I. Gede Yudarta; Hendra Santosa. 2019. “Patra Dalung, Sebuah Komposisi Karawitan Bali Yang Lahir Dari Fenomena Sosial Di Desa Dalung.” Kalangwan: Jurnal Seni Pertunjukan 5(1):61–67.

Aryasa, IWM, dkk. (1984). Pengetahuan Karawitan Bali. Departemen Pedidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Kebudayaan Proyek Pengembangan Kesenian Bali. Denpasar

Bandem, I Made. (2013). Gamelan Bali Diatas Panggung Sejarah. STIKOM Bali. Denpasar

Banoe Pono. (2003). Kamus Musik. Kanisius. Yogyakarta

Daniswara, I. Putu. 2023. “Megineman Sebuah Komposisi Karawitan Kreasi Baru.” GHURNITA: Jurnal Seni Karawitan 1(2):134–42. doi: 10.59997/jurnalsenikarawitan.v1i2.335.

Darmayasa, I. Ketut Agus, and Kadek Suartaya. 2023. “Music Composition ‘Sekar Layu’ | Komposisi Musik Inovatif ‘Sekar Layu.’” GHURNITA: Jurnal Seni Karawitan 1(4):224–33. doi: 10.59997/jurnalsenikarawitan.v1i4.422.

Harjana, Suka. (2003). Corat-Coret Musik Kontemporer Dulu dan Kini. Ford Foundation dan Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia. Jakarta

M Millier, H. (2017). Apresiasi Musik (Sunarto (ed.)). PT BPK Gunung Mulia. Jakarta

Nurbawa, I Nyoman Resa Angga. (2020). Tesis Karya “Neo-Nolin” . Denpasar

Prier, K. E. (2015). Ilmu Bentuk Musik. Pusat Musik Liturgi. Yogyakarta

Prier, K. E. (2014). Kamus Musik. Percetakan Rejeki Yogyakarta. Yogyakarta

Rai S, I Wayan, dkk. (2022). Ragam Metode Penciptaan Seni. Eureka Media Aksara. Purbalingga

Raka, I. M. R. A., & -, S. (2022). Karawitan Composition “Samsara” | Komposisi Karawitan “Samsara.” GHURNITA: Jurnal Seni Karawitan, 2(4), 266–274. https://doi.org/10.59997/jurnalsenikarawitan.v2i4.1151

Resky Gita Adhi Prasista, I. G. P. (2018). Skripsi Karya “Solar System.” Institut Seni Indonesia Denpasar.

Santosa, Hendra, Saptono, and I. Wayan Sutirtha. 2022. I Nyoman Windha Sang Maestro Karawitan Bali. edited by Abdul. Denpasar: Penerbit Adab.

Setiawan, Erie. (2017). Dari Bunyi Ke Kata (Panduan Praktis Menulis Tentang Musik). AMT Publisher. Yogyakarta

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-06-07

Terbitan

Bagian

Articles