Bima Kroda's a Study of Text and Context | Bima Kroda sebuah Kajian Teks dan Konteks

Penulis

  • Gede Navio Raykin Institut Seni Indonesia Denpasar

DOI:

https://doi.org/10.59997/jurnalsenikarawitan.v4i2.3320

Kata Kunci:

Gegilakan, Bima Kroda, Analisis, Teks dan Konteks

Abstrak

Di Desa Tejakula, terdapat reportoar gending gegilakan. Pada reportoar tersebut terdapat satu tabuh gegilakan yaitu Tabuh Gegilakan Bima Kroda, tabuh ini berasal dari Desa Tejakula dan melalui objek tersebut peneliti melakukan riset/penelitian yang menganalisis Tabuh Gegilakan Bima Kroda dari segi teks dan konteksnya. Seluruh proses penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode penelitian dan penerapan dari Ari Kunto dengan tektik pengumpulan data observasi, wawancara, dokumentasi, studi pustaka, dan diskografi. Tabuh Gegilakan Bima Kroda merupakan tabuh gegilakan yang termasuk kedalam reportorar gending gegilakan di Desa Tejakula. Awal mula kemunculan tabuh ini diperkirakan pada tahun 1925-an dan pencipta dari tabuh ini tidak diketahui sampai sekarang. Dalam Tabuh Gegilakan Bima Kroda ini terdapat unsur musikal dan ekstra musikal yang terkandung didalamnya. Adapun unsur musikalnya yaitu terdiri dari 1) nada; menggunakan laras pelog 5 nada, 2) irama; menggunakan irama simetris, 3) birama; menggunakan birama 4/4, 4) Tempo; menggunakan tempo cepat dan ajeg, 5) dinamika; mengalami perubahan dinamika crescendo dan decrescendo. Sedangkan unsur ekstra musikalnya dapat dilihat melalui filosopi dari nama tabuh itu sendiri. Keunikan dari tabuh ini yaitu tabuh ini mempunyai daya tarik tersendiri. Dikatakan demikian, karena tabuh ini pada saat dipentaskan baik di pura maupun pagelaran seni dapat mengundang antusias penonton untuk memberikan apresiasi.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Andika, I. Wayan Agus, I. Komang Sudirga, and I. Wayan Sudirana. 2022. “Introduction to the Musical Composition ‘Telung Benang’ | Pengantar Komposisi Karawitan ‘Telung Benang.’” GHURNITA: Jurnal Seni Karawitan 2(2):77–85. https://jurnal2.isi-dps.ac.id/index.php/ghurnita/article/view/440

Ardana, I Ketut. 2011. Kajian Tekstual Gending Leluangan Kekebyaran Dalam Upacara Piodalan Di Pura Kayangan Tiga Desa Adat Tembawu. Denpasar: Institut Seni Indonesia Denpasar.http://repo.isidps.ac.id/720/1/Kajian_Tekstual_Gending_Leluangan__Kekebyaran.pdf

Ardiana, Andi, and Ni Ketut Suryatini. 2023. “Introduction to ‘Achromatic’ Karawitan Artwork | Pengantar Karya Seni Karawitan ‘Achromatic.’” GHURNITA: Jurnal Seni Karawitan 1(2):108–16. https://jurnal2.isi-dps.ac.id/index.php/ghurnita/article/view/214

Arimbawa, I. Putu Restu Krisna, and I. Ketut Partha. 2022. “Introduction to the Musical Composition ‘Windu Sara’ | Pengantar Karya Komposisi Karawitan ‘Windu Sara.’” GHURNITA: Jurnal Seni Karawitan 2(3):201–8. https://jurnal2.isi-dps.ac.id/index.php/ghurnita/article/view/1184

Aryasa, I. W. M. 1985. Pengetahuan Karawitan Bali. Denpasar: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Bali.

Danim, Sudarwan. 2002 Menjadi Peneliti Kualitatif. Bandung: Pustaka Setia Bandung.

Gede, Pande, Widya Supriyadnyana, and I. Gede Arya Sugiartha. 2019. “Estetika Tabuh Gamelan Gong Gede Di Desa Adat Tejakula Buleleng.” 06(01):58–67. doi: 10.22146/jksks.52104.

Pryatna, Hendra Santosa; I. Komang Sudirga; I. Putu Danika. 2020. Teknik Permainan Kendang Tunggal Pada Gamelan Bali. Denpasar: Pusat Penerbitan LP2MPP ISI Denpasar.

Pryatna, I. Putu Danika, Hendra Santosa, and I. Komang Sudirga. 2020. “Permainan Kendang Bali.” Dewa Ruci: Jurnal Pengkajian Dan Penciptaan Seni 15(2):90–100. https://jurnal.isi-ska.ac.id/index.php/dewaruci/article/view/2991

Rai S, I. W. 2022. Tabuh Telu Pegongan Dalam Karawitan Bali. Pusat Penerbitan LP2MPP Institut Seni Indonesia Denpasar.

Santoso, 2007. Etnomusikologi Nusantara: Pesrpektif dan Masa Depannya. Surakarta: Institut Seni Indonesia Press.

Suastika, I Gede Putu. Sudiana, I Nyoman. Sudhana, I. Ketut. 2020. “Manis Batu Sebuah Garapan Kreasi Baru Gamelan Semar Pagulingan Saih Pitu.” Segara Widya 8(1):1–12.

Yasa, I. Gede Janu Merta, and Ni Putu Tisna Andayani. 2023. “Tabuh Lelambatan Klakat Sudhamala: A New Creative Musical Composition | Tabuh Lelambatan Klakat Sudhamala: Sebuah Komposisi Karawitan Kreasi Baru.” GHURNITA: Jurnal Seni Karawitan 1(1):37–46. doi: 10.59997/jurnalsenikarawitan.v1i1.191.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-06-07

Terbitan

Bagian

Articles