Music Creation Wajaprani | Tabuh Kreasi Wajaprani
DOI:
https://doi.org/10.59997/jurnalsenikarawitan.v4i2.3409Kata Kunci:
Tabuh Kreasi, Wajaprani, Projek independenAbstrak
Batu karang, sebagai elemen ikonik di pesisir Bali, memiliki peran sentral dalam seni dan budaya pulau ini. Seni musik, seni karawitan dan seni tari di Bali sering kali menjadikan karakter serta bentuk-bentuk unik batu karang yang ditemukan di sepanjang pantai menjadi inspirasi dalam sebuah karya seni. Di Kabupaten Jembrana, tepatnya di Desa Pengeragoan terdapat pantai Yeh Leh, di pantai tersebut terdapat batu karang yang indah dan kemudian menjadi inspirasi dalam pembentukan karya tabuh kreasi yang berjudul Wajaprani. Karakter batu karang walaupun terhempas ombak terus menerus namun tetap kokoh menjadi inspirasi dalam menciptakan ritme yang dinamis. dengan karakter batu karang di pantai Yeh Leh sangat cocok jika mempergunakan media ungkap gamelan Gong Kebyar dalam mengimplementasikan karakter batu karang tersebut.
Unduhan
Referensi
A.A.M.Djelantik. (1999). Estetika: Sebuah Pengantar. Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia (MSPI).
Adi Surya, I. G., Saptono, S., & Partha, I. K. (2022). The Process of Music Creation Kelabu | Proses Kreasi Musik “Kelabu.” GHURNITA: Jurnal Seni Karawitan, 2(1), 62–70. https://doi.org/10.59997/jurnalsenikarawitan.v2i1.419
Adiputra, K. A. P., & Haryanto, T. (2022). Music Composition Makules | Komposisi Musik Makules. Ghurnita Jurnal Seni Karawitan, 2(2), 86–96. https://jurnal2.isi-dps.ac.id/index.php/ghurnita/article/view/406/460
Adnyana, I. M. P. I. G. Y. H. S. (2019). Patra Dalung, Sebuah Komposisi Karawitan Bali Yang Lahir Dari Fenomena Sosial Di Desa Dalung. Kalangwan: Jurnal Seni Pertunjukan, 5(1), 61–67. https://jurnal.isi-dps.ac.id/index.php/kalangwan/article/view/670
Aryasa, I. W. M. (1985). Pengetahuan Karawitan Bali. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Bali.
Bandem, I. M. (2013). Gamelan Bali di atas Panggung Sejarah. Badan Penerbit STIKOM Bali. https://books.google.co.id/books/about/Gamelan_Bali_di_atas_panggung_sejarah.html?id=_lLmoAEACAAJ&redir_esc=y
Daniswara, I. P. (2023). Megineman Sebuah Komposisi Karawitan Kreasi Baru. GHURNITA: Jurnal Seni Karawitan, 1(2), 134–142. https://doi.org/10.59997/jurnalsenikarawitan.v1i2.335
Dibia, I Wayan. 2017. Kotekan Dalam Musik Dan Kehidupan Bali. Denpasar : Bali Mangsi Foundation, Institut Seni Indonesia Denpasar.
Dibia, I Wayan. 2020. Panca Sthiti Ngawi Sani, Metode Penciptaan Seni. Denpasar: Penerbit Pusat Penerbitan LP2MPP Institut Seni Indonesia Denpasar.
Saptono, Santosa, H., & Sutritha, I. W. (2024). Struktur Musik Iringan Tari Puspanjali. Panggung: Jurnal Seni Budaya, 34(1), 58–69. https://jurnal.isbi.ac.id/index.php/panggung/article/view/2446
Sugiartha, I Gede. 2012. Kreativitas Musik Bali Garapan Baru Perspektif Cultural Studies. Denpasar : Institut Seni Indonesia.
Sukerta, Pande Made. 2011.”Metode Penyusunan Karya Musik (Sebuah Alternatif)”, Surakart: Kementrian Pendidikan Nasional Program Pasca Sarjana, ISI Surakarta.
Suweca, I Wayan. 2009. Buku Ajar Estetika Karawitan. Denpasar : Instititut Seni Indonesia Denpasar.
