Model Integrasi Teknologi Digital dalam Pengembangan Karawitan PO Haryanto untuk Meningkatkan Minat Generasi Muda di Era Digital
DOI:
https://doi.org/10.59997/jurnalsenikarawitan.v5i1.5105Kata Kunci:
Karawitan, Medium Ekspesi, Era DigitalAbstrak
Kajian ini membahas tentang bagaimana karawitan laras PO Haryanto dapat berperan aktif pada lingkup seni pertunjukan sebagai sarana hiburan sekaligus media pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan minat generasi muda terhadap seni karawitan. Metode yang digunakan adalah kualitatif melalui pendekatan studi kasus. Adapun Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi yang dilaksanakan di garasi bus PO Haryanto Kudus. Penelitian ini mengeksplorasi adaptasi kegiatan pembelajaran karawitan di sanggar seni tersebut terhadap media digital yaitu platform streaming, media sosial, dan konten interaktif, sebagai bentuk pelestarian budaya dan peningkatan minat generasi dalam pengembangan seni. Hasil kajian menunjukan bahwa kolaborasi antara aspek tradisi dan inovasi digital mampu menarik perhatian generasi penerus, serta menjadikan karawitan relevan terhadap selera hiburan tanpa menghilangkan esensi budaya lokal. Temuan ini memberikan perspektif baru mengenai bagaimana seni karawitan dapat mempertahankan eksistensi di era digitalisasi sekaligus menjadi sarana edukasi bagi generasi dan konservasi budaya tradisi.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Wasis Wijayanto

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

