Macaca Nigra : Pitaruh Witu Jenggala Sulawesi dalam Karya Busana Sexy Alluring

Authors

  • Ni Komang Erma Sudiantari Institut Seni Indonesia Denpasar
  • Ida Ayu Kade Sri Sukmadewi Institut Seni Indonesia Denpasar
  • Dewa Ayu Putu Leliana Sari Institut Seni Indonesia Denpasar

DOI:

https://doi.org/10.59997/bhumidevi.v2i1.1492

Keywords:

Monyet Hitam Sulawesi, Sexy Alluring, Analogi, Frangipani

Abstract

Macaca Nigra : Pitaruh Witu Jenggala Sulawesi” adalah judul koleksi busana Tugas Akhir bertemakan Diversity of Indonesia yang terinspirasi dari satwa endemik Indonesia yaitu Monyet Hitam Sulawesi yang merupakan satwa endemic yang berasal dari daerah tersebut dan memiliki ciri khas pada bagian tubuhnya yang membedakannya dengan monyet lainnya. Look yang ditampilkan pada koleksi karya  busana adalah Sexy Alluring yaitu Look yang menampilkan karakter tipe perempuan sexy menggoda dianggap sebagai seseorang yang sangat percaya diri.Koleksi karya busana ini merupakan jenis busana Ready To Wear Deluxe dan Semi Haute Couture. Penciptaan koleksi Macaca Nigra : Pitaruh Witu Jenggala Sulawesi  menggunakan delapan tahapan yang bertajuk “Frangipani”, Tahapan – tahapan rahasia dari Seni Fashion Art oleh Dr. Tjok Istri Cora Sudharsana, S.Sn, M.Si. Ide pemantik ini diimplementasikan melalui gaya ungkap analogy yang akan diuraikan pada teori dan penciptaan karya busana yang berdasarkan 5 kata kunci terpilih yaitu, Hitam Legam, Jambul, Rambut, Raksasa, Mata.

Downloads

Published

2022-03-31

How to Cite

Sudiantari, N. K. E., Sukmadewi, I. A. K. S., & Leliana Sari, D. A. P. . (2022). Macaca Nigra : Pitaruh Witu Jenggala Sulawesi dalam Karya Busana Sexy Alluring. BHUMIDEVI: Journal of Fashion Design, 2(1), 30–37. https://doi.org/10.59997/bhumidevi.v2i1.1492

Issue

Section

Articles