Megat Asih: A New Music Composition | Megat Asih: Sebuah Komposisi Musik Baru
DOI:
https://doi.org/10.59997/jurnalsenikarawitan.v2i4.1179Kata Kunci:
Megat Asih, Gamelan, Gong Kebyar, Karawitan, BaliAbstrak
Komposisi tabuh kreasi yang berjudul Megat Asih merupakan sebuah tabuh yang telah di kreasikan dengan kenyamanan penata saat membuat suatu lagu-lagu, penciptaan karya komposisi tabuh kreasi ini menggunakan literasi Pande Made Sukerta, menjadikan sebuah komposisi tabuh kreasi agar dengan adanya tahapan xplorasi, improvisasi, dan forming. Kasih sayang itu dapat dari mana saja, namun kasih sayang yang besar terdapat pada orang tua, dimana orang tua itu sangat menyayangi anaknya dan memberikan apa yg di ingin kan oleh anak dengan suatu tujuan yan positif. Upacara dimana sebuah rangkaian acara keagaamaan yang ada dan kental dengan adat istiadat pada masing-masing daerah. Dalam hal ini ada upacara Ngerorasin merupakan upacara yang berkaitan dengan Pitra Yadnya, di dalam upacara ngeroras terdapat upacara mepegat, badan orang yang tiada/meninggal sudah tidak dapat dilihat kembali oleh sanaknya, menjadikan sebuah ide dan konsep dalam komposisi tabuh kreasi Megat Asih.
Kata kunci: orang tua, kasih sayang, upacara, tabuh kreasi.
Unduhan
Referensi
Adi, I. K. K. (2020). Kompleksitas Tabuh Kreasi Baru Gong Kebyar Sang Nyoman Putra Arsa Wijaya. Sorai: Jurnal Pengkajian Dan Penciptaan Musik, 13(1), 73–88. https://doi.org/10.33153/sorai.v13i1.3177
Arsana, I. N. C., Lono L. Simatupang, G. R., Soedarsono, R. M., & Dibia, I. W. (2015). Kosmologis Tetabuhan dalam Upacara Ngaben. Resital: Jurnal Seni Pertunjukan, 15(2), 107–125. https://doi.org/10.24821/resital.v15i2.846
Bandem, I. M. (2013). Gamelan Bali Di Atas Panggung Sejarah. STIKOM BALI.
Dibia, I. W. (1999). Ilen-Ilen Seni Pertunjukan Bali. Yayasan Wayan Geria.
Gunarta, I. K. (2020). Makna Teologi Mapepegat Dalam Upacara Ngaben di Desa Tengkudak, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan. Jurnal Penelitian Agama Hindu, 4(3), 170–178. https://ejournal.unhi.ac.id/index.php/vidyawertta/article/view/180
Nasional, P. S., Pascasarjana, P., & Pgri, U. (2017). Peran Orang Tua Dalam Memotivasi Belajar Siswa. Indonesian Journal of Guidance and Counseling, 5(3), 52–57. https://doi.org/10.15294/ijgc.v5i4.13520
Prabawa, I. K. A. A., & I Ketut Partha. (2021). Bebarongan’s New Creation Composition “Inguh” | Komposisi Kreasi Baru Bebarongan “Inguh.” GHURNITA: Jurnal Seni Karawitan, 01(01), 56–64. https://jurnal2.isi-dps.ac.id/index.php/ghurnita/article/view/217
Pradana, K. A. W., & Garwa, I. K. (2021). Samirata a Musical Art Composition Creative Percussion | Samirata: Sebuah Karya Komposisi Seni Karawitan Tabuh Kreasi. Ghurnita: Jurnal Seni Karawitan, 01(03), 145–151. https://jurnal2.isi-dps.ac.id/index.php/ghurnita/article/view/355
Pryatna, I. P. D. H. S. (2020). Konsep Musikal Instrumen kendang Dalam Gamelang Gong Kebyar Bali. Resital: Jurnal Seni Pertunjukan, 21(2), 73–84. https://doi.org/10.24821/resital.v21i2.4220
Saptono, Haryanto, T., & Hendro, D. (2019). Greng Sebuah Estetika Dalam Kerampakan Antara Gamelan dan Vokal. KALANGWAN Jurnal Seni Pertunjukan, 5(1), 29–38. https://doi.org/10.31091/kalangwan.v5i1.728
Siti, N., & Siregar, S. (2013). Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Sosial Politik UMA Persepsi Orang Tua terhadap Pentingnya Pendidikan bagi Anak. Jurnal Ilmu Pemerintahan Dan Sosial Politik, 1(1), 11–27.
Sugiartha, I. G. (2015). Lekesan Fenomena Musik Bali. UPT Penerbit Institut Seni Indonesia Denpasar.
Sugiartha, I. G. A. (2012). Kreativitas Musik Bali Garapan Baru Perspektif Cultural Studies. Institut Seni Indonesia Denpasar.
Sukerta, P. M. (2011). Metode Penyusunan Karya Musik (Sebuah Alternatif). ISI Press Solo.
Yasa, I. K. (2018). Angsel-Angsel dalam Gong Kebyar. Mudra Jurnal Seni Budaya, 33(1), 85. https://doi.org/10.31091/mudra.v33i1.324