Motif Design with Tie Dye Technique for Kebaya Using Natural Dyes

Authors

  • Yuliana Dwi Safitri Program Studi Kriya Tekstil, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Sebelas Maret Surakarta
  • Theresia Widyastuti Program Studi Kriya Tekstil, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Sebelas Maret Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.59997/hastagina.v4i01.3586

Keywords:

Tie Dye, Pattern, Kebaya, Strobilanthes Cusia Indigo

Abstract

Abstrak

Perancangan dengan teknik ikat celup yang menggunakan pewarna alam ini merupakan perancangan motif ikat celup untuk menambah alternatif produk ikat celup dipasar dengan motif yang berbeda dari biasanya. Ide ikat celup merupakan salah satu dari tiga kain khas Jawa, yakni batik dan tenun lurik. Umumnya motif yang dihasilkan bulatan kecil atau kotak segi empat. Dalam perancangan ini motif dibuat agar memiliki bentuk lain, yaitu meniru bentuk serangga capung.  Selain itu menggunakan pewarna alam Indigo Strobilanthes Cusia.

Metode perancangan yang digunakan adalah teori penciptaan menurut Gustami dengan  tiga tahap, yang diawali dengan kegiatan eksplorasi dengan cara  mengumpulkan data, data visual, dan observasi pembuatan celup ikat. Perancangan menghasilkan beberapa alternatif motif baru hasil celup ikat yang diaplikasikan untuk kebaya.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2024-07-03

How to Cite

Safitri, Y. D., & Widyastuti, T. (2024). Motif Design with Tie Dye Technique for Kebaya Using Natural Dyes. HASTAGINA: Jurnal Kriya Dan Industri Kreatif, 4(01), 28–40. https://doi.org/10.59997/hastagina.v4i01.3586

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.